Teknologi pangan (Tekpang) memainkan peran penting dalam menjawab berbagai tantangan global, berkaitan dengan ketahanan pangan, keberlanjutan, dan perubahan iklim. Seiring dengan populasi dunia yang terus meningkat, kebutuhan akan inovasi dalam produksi, distribusi, dan konsumsi pangan semakin mendesak. Disinilah peran tekpang dibutuhkan.
Apa Itu Teknologi Pangan?
Tekpang merupakan aplikasi ilmu pangan pada seluruh mata rantai penanganan bahan pangan/hasil pertanian untuk menghasilkan produk yang aman dan bermutu mulai dari tahap pemanen, penanganan pascapanen, pengolahan, pengawetan, penyimpanan, distribusi hingga siap dikonsumsi. Tujuan dari teknologi pangan adalah untuk menghasilkan produk pangan yang aman, bergizi, dan berkualitas tinggi bagi konsumen.
Contoh aplikasi tekpang meliputi:
-
Pengolahan bahan pangan (misalnya, pengeringan, fermentasi, pasteurisasi).
-
Pengemasan pangan yang memastikan produk tetap segar dan aman.
-
Pengembangan pangan fungsional, seperti produk makanan yang mengandung bahan-bahan yang bermanfaat bagi kesehatan (misalnya, probiotik).
-
Inovasi dalam pengolahan pangan dengan menggunakan bahan-bahan baru yang lebih efisien atau lebih ramah lingkungan.
Apa Itu Inovasi Pangan?
Inovasi pangan adalah proses pengembangan dan penerapan ide-ide baru dalam bidang produksi, pengolahan, penyimpanan, dan distribusi makanan. Inovasi ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas, keamanan, keberlanjutan, dan ketersediaan pangan bagi masyarakat.
Beberapa contoh inovasi pangan meliputi:
-
Pengembangan produk baru: Penciptaan makanan dengan nilai gizi lebih tinggi, seperti produk makanan yang difortifikasi dengan vitamin dan mineral.
-
Teknologi pengolahan: Penggunaan teknologi modern untuk mengolah bahan pangan dengan cara yang lebih efisien, lebih aman, atau dengan mempertahankan nilai gizi yang lebih baik.
-
Pengemasan inovatif: Pengemasan yang lebih ramah lingkungan atau teknologi pengemasan yang lebih baik untuk memperpanjang umur simpan makanan.
-
Pangan berbasis tanaman: Mengembangkan produk pangan yang lebih berkelanjutan, seperti daging nabati, untuk mengurangi dampak lingkungan.
-
Fermentasi dan bioteknologi: Penggunaan teknik fermentasi atau bioteknologi untuk menghasilkan makanan atau bahan baku yang lebih bergizi dan lebih tahan lama.
Masa Depan Teknologi Pangan
Teknologi pangan akan terus berkembang untuk menjawab tantangan pangan global. Inovasi-inovasi baru akan terus bermunculan untuk menciptakan sistem pangan yang lebih efisien, berkelanjutan, dan aman bagi semua. Yuk ambil bagian jadi inovasi global pangan dengan bergabung di Prodi Teknologi Pangan Universitas Al-Azhar Indonesia. Kuliah dengan biaya terjangkau menjadikan Universitas Al-Azhar Indonesia tempat yang tepat untuk raih gelar sarjanamu. Daftar sekarang!