Rektor dan sivitas akademika Universitas Al-Azhar Indonesia (UAI) mengucapkan selamat dan sukses kepada Dr. Lufthia Sevriana, S.E., M.Si., dosen tetap Program Studi Manajemen UAI, atas pencapaian gelar Doktor Ilmu Manajemen dari Universitas Padjadjaran. Dalam Sidang Promosi Doktor pada 7 Agustus 2025, beliau memaparkan disertasi berjudul “Penerapan Perencanaan Keuangan Keluarga Islami pada Anggota Baitut Tamkin Tazkia Madani (BTTM) dan Baitut Tamkin Lumbung Bersaing (BTLB).”
Disertasi ini membahas implementasi perencanaan keuangan Islami pada kelompok masyarakat subsisten di dua lokasi berbeda. Komunitas yang diteliti oleh beliau yaitu komunitas peri-urban di Sukaraja, Bogor (BTTM) dan masyarakat agraris di Aikmel, Lombok (BTLB). Hasil penelitian beliau menunjukkan adanya kesenjangan signifikan antara tingginya inklusi produk keuangan mikro syariah dengan rendahnya literasi keuangan anggota, khususnya kaum perempuan.
Dalam penelitiannya, Dr. Lufthia menggunakan metode Modified Participatory Action Research (Modified PAR). Pendekatan ini tidak hanya mengidentifikasi masalah, tetapi juga merancang serta mengimplementasikan intervensi edukasi untuk meningkatkan pemahaman dan praktik keuangan anggota.
Penelitian ini memperlihatkan perbedaan mencolok antara Bogor dan Lombok. Anggota di Bogor lebih pragmatis dengan fokus pada kebutuhan dasar, sementara di Lombok lebih dipengaruhi oleh norma sosial-keagamaan. Dr. Lufthia menekankan bahwa program BTLB hadir sebagai alternatif nyata pengganti praktik rentenir lokal.
Selain itu, penelitian ini menemukan adanya persepsi keliru terhadap akad-akad syariah. Misalnya, Takaful sering dianggap sebagai bantuan sosial, sementara Murabahah disamakan dengan pinjaman konvensional. Untuk mengatasi hal ini, Dr. Lufthia menerapkan intervensi edukasi melalui pendekatan storytelling berbasis konteks lokal. Pendekatan tersebut terbukti efektif dalam membantu anggota membedakan karakteristik unik berbagai akad, seperti Murabahah, Salam, dan Ijarah.
Kontribusi utama disertasi ini adalah pengusulan Model Perencanaan Keuangan Islami Partisipatif-Kontekstual (IFP-PK).
Model tersebut menekankan tiga pilar:
- pintu masuk berbasis kepercayaan dan modal sosial melalui produk seperti Qardh
- edukasi partisipatif-kontekstual untuk mengatasi financial education fallacy
- implementasi bertahap produk keuangan holistik sesuai kesiapan anggota
Melalui penelitian mendalam ini, Dr. Lufthia Sevriana tidak hanya memberi kontribusi akademis dalam pengembangan ilmu manajemen, tetapi juga menghadirkan model praktis yang bisa diterapkan langsung di masyarakat.
Tertarik memahami praktik manajemen dan keuangan Islami yang relevan dengan kebutuhan masyarakat? Saatnya wujudkan mimpimu di tempat yang tepat bersama Program Studi Manajemen Universitas Al-Azhar Indonesia (UAI). Yuk daftarkan diri kalian di uai.ac.id dan penerimaan.uai.ac.id sekarang!