skip to Main Content
Jadikan Pandemi COVID-19 Sebagai Momentum Reformasi Sistem Kesehatan Nasional

Jadikan Pandemi COVID-19 sebagai Momentum Reformasi Sistem Kesehatan Nasional

Tidak terasa sudah lebih dari 20 tahun peristiwa besar Reformasi 1998 berlalu, perubahan sistem tatanan kenegaraan ini menciptakan demokrasi yang lebih transparan, adil, dan mendorong pembangunan masyarakat yang makmur. Tahun ini pandemi COVID-19 masih berlangsung di tanah air, dan dalam rangka memperingati Hari Reformasi Nasional di masa pandemi banyak pihak yang mengharapkan waktu ini menjadi gerakan dalam mereformasi sistem kesehatan nasional.

Masyarakat pada dasarnya masih membutuhkan edukasi dan pemahaman yang jelas mengenai penyakit ini, pemerintah tentu telah berusaha semaksimal mungkin dalam mengedukasi warganya yang tersebar di seluruh Indonesia. Tetapi masih ada aja kontroversi yang muncul di nusantara, mulai dari masyarakat yang tidak mempercayai COVID-19 itu ada, individu atau kelompok yang menyebarkan isu tidak benar seputar virus, hingga mereka yang tidak disiplin terhadap protokol kesehatan.

Momentum hari reformasi dan pandemi ini bisa dijadikan langkah nyata bagi pemerintah dan setiap sektor untuk menggerakkan perubahan di bidang kesehatan. Hal yang bisa disiapkan adalah mendukung fasilitas umum berbasis taraf internasional, dokter dan tenaga kesehatan yang merata, peralatan mumpuni, dan pengobatan yang sesuai dibutuhkan bagi masyarakat. Poin – poin ini menjadi bagian penting dalam merubah dan mengembangkan sektor kesehatan untuk menjadi lebih baik. Kemajuan fasilitas kesehatan dan industri farmasi hadir sebagai bentuk perlawanan dalam memerangi pandemi COVID-19. Inovasi yang telah diciptakan oleh berbagai akademisi dan peneliti juga menguatkan ketahanan kesehatan atau health security dalam kapasitas pelayanan kesehatan. Selain berbagai pihak, Ikatan Dokter Indonesia (IDI) juga memegang peran penting dalam pergerakan reformasi sistem kesehatan di Indonesia.

Keberhasilan reformasi sistem kesehatan tidak hanya ditentukan oleh kinerja pemerintah saja, tetapi diperlukan juga dukungan penuh dari organisasi profesi dan masyarakat. Sehingga dengan berbagai semangat kolaborasi kedepannya transformasi sistem kesehatan akan senantiasa konsisten dan membawa manfaat bagi masyarakat dalam menuju kehidupan yang sehat dan sejahtera.

Back To Top