Perkuat Prospek Kerjasama Edukasi serta Pariwisata Antara Yunani dan Indonesia Dengan Webinar Kolaboratif
Universitas Al Azhar Indonesia (UAI) bekerja sama dengan Kedutaan Besar Yunani dan Indonesia Greece Foundation siap untuk menghelat webinar di tengah pandemi Covid-19. Tema yang diangkat dari webinar ini adalah “Amplifying Greece and Indonesia Collaboration Prospects in Education and Tourism”. Webinar ini digelar melalui Zoom pada 17 Februari 2021 dan menghadirkan H.E. Apostolos Baltas selaku Duta Besar Yunani untuk Indonesia sebagai keynote speaker.
Keynote speaker lainnya adalah Prof. Dr. Ir. Asep Saefuddin, M.Sc selaku Rektor UAI. Acara ini dipandu oleh host yang gak kalah kerennya dengan keynote speakers, yaitu Irsyad Iskandar yang merupakan Direktur Eksekutif Indonesia-Greece Foundation. Webinar ini disambangi juga oleh Bapak Luluk Sumiarso selaku mantan Komisaris Utama PLN dan Bapak Safrizal Akbar yang juga merupakan pendiri Indonesia-Greece Foundation.
“Hubungan diplomasi Indonesia dan Yunani sudah dibina sedari tahun 1960 pada saat zaman pemerintahan Pak Soekarno dan hubungannya semakin menguat pada 1994 saat Indonesia membuka Kedutaanya di Athena, begitu juga sebaliknya saat Yunani membuka Kedutaannya di Jakarta pada 1997. Ditengah kondisi Covid-19 kerjasama konkret antara kedua negara di sektor pariwisata dan pendidikan dapat membantu kondisi perekonomian negara masing-masing,” tutur Prof. Asep dalam mengelaborasikan materinya.
Lebih lanjut, Prof. Asep menyerukan pentingnya sinergi untuk kemajuan universitas masing-masing negara dan membangun kualitas mahasiswa serta pendidik yang lebih baik lagi. Dalam penjelasan materi H.E. Apostolos Baltas, beliau menyatakan Yunani sangat terbuka terhadap inisiatif-inisiatif kerjasama baik itu di sektor pendidikan dan pariwisata antara kedua negara. Beliau menekankan betapa pentingnya dewasa ini kerjasama sektor pariwisata berfokus terhadap ekowisata, mengingat pemanasan global yang semakin memburuk, maka alangkah lebih baiknya sebagai generasi sekarang meninggalkan warisan pariwisata yang peduli lingkungan untuk keberlangsungan bumi dan untuk generasi selanjutnya.
“Fokus utama Yunani untuk memperkuat sektor pariwisata pasca pandemi Covid-19 adalah membuat Yunani menjadi destinasi wisata yang aman, sehingga turis tidak perlu takut untuk berkunjung ke Yunani, karena pariwisata Yunani merupakan komponen penting terhadap perekonomian negara. Pariwisata Indonesia juga merupakan unsur yang cukup signifikan terhadap ekonomi negaranya, disatu sisi Indonesia mempunyai banyak destinasi wisata yang sangat memukau untuk menjadikan Indonesia sebagai negara pariwisata yang hebat, namun Indonesia perlu lebih memaksimalkan promosinya di bidang wisata,” ujar H.E. Apostolos Baltas dalam penjelasan materinya.
Dalam sesi diskusi webinar, Ir. Ary Syahriar, M.Sc., Ph.D., selaku Wakil Rektor IV Bidang Inovasi, Kewirausahaan, dan Pengembangan UAI, mengusulkan untuk membuatnya sebuah pusat studi bahasa Yunani di UAI. H.E. Apostolos Baltas sangat terbuka dengan usulan tersebut dan menuturkan, apabila terdapat ketertarikan dari mahasiswa UAI dan lainnya, kita akan lihat kemungkinan tersebut.
Webinar secara resmi ditutup dengan pengambilan foto bersama sehabis selesainya sesi diskusi dan tanya jawab, kedua belah pihak membicarakan kemungkinan webinar lainnya dan kerjasama di kemudian hari. Terdapat harapan dan semangat agar kerjasama ini dapat mewujudkan manfaat bagi Indonesia dan Yunani.